MANFAAT
IPTEK DALAM PE
NDIDIKAN

Saat ini
dunia telah berada dalam era komunikasi instan atau dikenal pula sebagai era
informasi. Era informasi ditandai oleh pesatnya perkembangan dalam bidang
teknologi informasi dan komunikasi (TIK), khususnya komputer dan internet.
Internet merupakan jaringan global yang menghubungkan beribu bahkan berjuta
jaringan komputer termasuk komputer pribadi (stand
alone), yang memungkinkan setiap komputer yang terhubung kepadanya bisa saling
melakukan komunikasi satu sama lain. Sebenarnya, internet awalnya lahir untuk
suatu keperluan militer di Amerika Serikat. Pada awal tahun 1969 Advanced
Research ProjectAgency (ARPA) dari Departemen Pertahanan Amerika
Serikat, membuat suatu eksperimen jaringan yang diberi namaARPAnet untuk
mendukung keperluan penelitian
(riset) kalangan militer. Tetapi dalam perkembangan selanjutnya jaringan ini
dipergunakan untuk keperluan riset perguruan tinggi, yang dimulai dengan
University of California, Stanford Research Institute dan University of Utah
(Cronin, 1996). Fasilitas aplikasi Internet cukup banyak sehingga mampu
memberikan dukungan bagi keperluan militer, kalangan media massa, kalangan
bisnis, maupun kalangan pendidikan.
Dalam kaitan
pemanfaatannya untuk pendidikan, Ashby (1972) seperti dikutip oleh Miarso
(2004), menyatakan bahwa dunia pendidikan telah memasuki revolusinya yang
kelima. Revolusi pertama terjadi ketika orang menyerahkan pendidikan anaknya
kepada seorang guru. Revolusi kedua terjadi ketika digunakannya tulisan untuk
keperluan pembelajaran. Revolusi ketiga terjadi seiring dengan ditemukannya
mesin cetak sehingga materi pembelajaran dapat disajikan melalui media cetak.
Revolusi keempat terjadi ketika digunakannya perangkat elektronik seperti radio
dan televisi untuk pemerataan dan perluasan pendidikan. Revolusi kelima,
seperti saat ini, dengan dimanfaatkannya teknologi komunikasi dan informasi
mutakhir, khususnya komputer dan internet untuk pendidikan. Revolusi ini
memberi dampak terhadap beberapa kecenderungan pendidikan masa depan.
Pengertian iptek
Teknologi pendidikan merupakan salah
satu sarana untuk membantu proses pembelajaran dalam sebuah pendidikan. Mutu
pendidikan perlu ditingkatkan dalam sebuah Negara demi menciptkan
generasi-generasi penerus bangsa. Mutu pendidikan bisa ditingkatkan melalui
pemberdayaan teknologi pendidikan. Berbicara tentang teknolodi pendidikan,
tentunya kita juga harus mengetahui apa itu teknologi pendidikan.
Teknologi pendidikan adalah profesi
yang menerapkan ilmu pengetahuan terkait dengan pembelajaran/instruksional dan
seni mengajar yang diperoleh melalui penelitian dan pengalaman untuk
mengembangkan dan mengelola secara ekonomis dan elegan, system dan materi
instruksional yang mendukung dan menjadi bagian dari lingkungan belajar yag
manusiawi dan efektif sehingga menjadi mudah di akses oleh banyak orang demi
kemajuan dan kesejahteraan umat manusia. Atau dapat juga dapat disingkat
Teknologi pembelajaran itu adalah suatu profesi yang menciptakan proses belajar
yang mudah diperoleh dan dimanfaatkan oleh orang banyak.
Teknologi Pendidikan dengan dunia
pendidikan dan peningkatan mutu pendidikan merupakan 3 sisi atau bagian yang
tidak dapat terpisahkan. Ketiganya merupakan hal yang padu dan harus membentuk
suatu system yang utuh sehingga dapat menciptakan sumber daya manusia yang
tangguh dan mampu mengelola alam secara bijak. Untuk
menciptakan sumber daya manusia yang tangguh dan mampu mengelola secara bijak
haruslah terlebih dahulu meningkatkan mutu pendidikan yang ada. Peningkatan
mutu pendidikan bisa direalisasikan salah satunya dengan pemberdayaan teknologi
pendidikan
Manfaat iptek dalam pendidikan
Kata teknologi pendidikan sering
disalah artikan sebagai media elektronik yang terdiri dari perangkat keras dan
perangkat lunak. Padahal teknologi pendidikan
itu sendiri merupakan satu kesatuan yang terdiri dari berbagai aspek dalam
pendidikan dan keseluruhan system untuk mengelola hasil hingga terdapat nilai
tambah. Dalam teknologi pendidikan, tidak hanya penggunaan sumber belajar yang
mendukung, akan tetapi banyak pihak yang dapat mendukung dalam meningkatkan
mutu pendidikan. Di sini teknologi pendidikan tidak hanya terdiri dari
sumber-sumber belajar yang menggunakan teknologi akan tetapi penggunaan metode,
model serta kreativitas guru dalam kegiatan pembelajaran juga termasuk dalam
teknologi pendidikan. Kurikulum yang ada juga, lingkungan serta siswa juga
berpengaruh dalam teknologi pendidikan.
Munculnya internet dalam dunia pendidikan merupakan
sarana yang sangat menarik bagi para pendidik untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Dunia pendidikan di seluruh dunia juga tidak lepas dari pengaruh adanya
informasi karena informasi dan pendidikan juga sangat erat hubungan apalagi
dengan pengetahuan. Informasi melalui elektronik yang saat ini sangat popular
(internet) merupakan salah satu wujud e-learning (pembelajaran elektronik).
E-learning untuk pendidikan khususnya pendidikan jarak jauh dan aplikasinya di
Indonesia. Di era global seperti ini informasi
merupakan “komoditi” sebagaimana barang ekonomi lainnya, peran ini semakin hari
semakin nyata dan kian hari kian besar. Karena hal tersebut sekarang telah
lahir masyarakat informasi (information age) dan masyarakat ilmu (knowledge
society).
Karakteristik dari e-learning adalah :
(1) Memanfaatkan jasa teknologi
elektronik, dimana guru dan siswa atau sesame guru dan juga sesama siswa dapat
saling berkomunikasi dengan relative mudah tanpa dibatasi oleh hal-hal yang
bersifat protokoler
(2) Memanfaatkan keunggulan computer (digital media computer network)
(3) Menggunakan bahan ajar mandiri (self learning materials) disimpan di
computer sehingga dapat diakses oleh guru dan siswa kapan saja dan dimana saja
pada saat yang bersangkutan memerlukannya
(4)
Memanfaatkan jadwal pembelajaran, kurikulum, dan hasil kemajuan belajar dan
berkaitan dengan administrasi pendidikan dapat setiap saat dilihat dikomputer.
Pemanfaatan e-learning tidak dapat lepas dari internet, pada zaman dahulu
pembelajaran masih didominasi oleh peran guru (the era of teacher), kemudian bergeser menjadi guru dan buku (the era teacher and book) dan saat ini
telah mengalami pergeseran peran guru, buku dan teknologi (the era of teacher, book and technology).
Menurut Elangoan dan Soekartawi dalam Mozaik Teknologi
Pendidikan (2007, 201), manfaat dan petunjuk yang diberikan dengan penggunaan
internet sebagai media pembelajaran adalah:
(1) Tersedianya
fasilitas e-moderating dimana guru dan siswa dapat saling berinteraksi dan
berkomunikasi secara mudah dengan fasilitas internet dimana saja, kapan saja
tanpa di batasi oleh jarak, tempat dan waktu
(2) Guru dan siswa
menggunakan bahan ajar atau petunjuk belajar yang terstruktur dan terjadwal
melalui internet, sehingga keduanya dapat saling menilai berapa jauh bahan ajar
dipelajari
(3) Siswa dapat mereviuw
kapan saja dan dimana saja mengingat bahan belajar yang tersimpan dikomputer
(4) Bagi siswa yang
memerlukan tambahan informasi dapat melakukan akses di Internet
(5) Baik guru dan siswa
dapat melakukan diskusi melalui internet yang dapat dilakukan dengan banyak
orang sehingga menambah wawasan dan pengetahuan yang lebih luas
(6) Berubahnya peran
siswa dari kebiasan pasif menjadi aktif
(7) Relatif lebih
efisien, jika mereka tinggal jauh dari tempat perguruan tinggi atau sekolah
yang bersangkutan atau bagi mereka yang sibuk bekerja, bertugas di kapal, luar
negeri dan lain-lain.